Pemkab Demak Lanjutkan Prosesi Grebeg Besar 2025 dengan Ziarah ke Makam Leluhur

Kilasdaerah, Demak – Pemerintah Kabupaten Demak melanjutkan rangkaian prosesi budaya Grebeg Besar Tahun 2025 dengan menggelar ziarah ke makam para leluhur, Jumat (16/5/2025). Tradisi ini menjadi bagian penting dari kelanjutan prosesi Pisowanan yang telah dilaksanakan sebelumnya, sekaligus menjadi bentuk penghormatan terhadap warisan spiritual dan budaya Demak.

Ziarah dilakukan di dua lokasi bersejarah, yakni makam Raja-Raja Demak di kompleks Masjid Agung Demak dan makam Kanjeng Sunan Kalijaga di Kadilangu.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Demak Esti’anah, beserta suami, Wakil Bupati  Muhammad Badruddin, beserta istri, jajaran Forkopimda, Sekretaris Daerah beserta istri, serta para asisten dan pimpinan perangkat daerah.

Prosesi diawali dengan tahlil dan doa bersama di makam para Raja Demak, dilanjutkan tabur bunga sebagai bentuk penghormatan kepada pendiri Kesultanan Islam Demak, termasuk Sultan Fatah.

Setelahnya, rombongan melanjutkan perjalanan ke Kadilangu untuk berziarah ke makam Kanjeng Sunan Kalijaga. Di gerbang makam, rombongan disambut sesepuh Kadilangu, yang kemudian mendampingi jalannya prosesi masuk hingga ke dalam cungkup. Di lokasi tersebut, kembali dilakukan dzikir, tahlil, doa, dan tabur bunga.

“Hari ini kami melanjutkan rangkaian Grebeg Besar dengan berziarah ke makam Sultan Fatah hingga Mbah Sunan Kalijaga. Ini adalah momentum penting untuk mendoakan para leluhur dan memohon keberkahan bagi seluruh masyarakat Demak,” ujar Bupati Esti’anah.

Ia menekankan bahwa ziarah ini bukan sekadar tradisi, namun juga merupakan pengingat nilai-nilai keislaman, kebudayaan, dan kepemimpinan yang telah diwariskan oleh para tokoh pendahulu.

“Semoga seluruh rangkaian Grebeg Besar berjalan lancar dan menjadi penguat jati diri Kabupaten Demak,” tambahnya.

Grebeg Besar merupakan agenda budaya tahunan yang sarat makna spiritual dan historis, sekaligus menjadi bentuk pelestarian nilai-nilai kebudayaan Islam Nusantara. Setelah prosesi pisowanan dan ziarah, kegiatan akan terus berlanjut dengan berbagai agenda budaya lainnya hingga puncak perayaan yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat Demak dan sekitarnya.(*)

Array
Related posts